Penulis : Wina Rindari Dewi (1807692)
Editor : Bayu Indra B.
Doc. Penulis
Jumat, 16 Oktober 2020 – Biro Riset dan Literasi Departemen Pendidikan (Depdik) Himpunan Mahasiswa Geografi FPIPS UPI, melaksanakan kegiatan lanjutan GEOSANS (Geography Smart and Scientific) yaitu Coaching PKM. Masih mengusung tema yang sama dengan pematerian sebelumnya yaitu “Semangat Berprestasi dan Mengabdi di Era Pandemi dengan Langkah Kolaborasi”. Coaching ini bertujuan dalam memaksimalkan karya mahasiswa jurusan Pendidikan Geografi dan Sains Informasi Geografi dalam pembuatan PKM (Program Karya Mahasiswa) sekaligus menjadi ajang unjuk kekuatan bagi mahasiswa Pendidikan Geografi dan Sains Informasi Geografi yang ingin berprestasi. Kegiatan ini terbuka bagi seluruh mahasiswa Pendidikan Geografi dan Sains Informasi Geografi. Dengan konsep dari acara coaching PKM ini berupa bimbingan langsung oleh coach atau pembimbing yang sudah hadir melalui sistem diskusi dan juga tanya jawab. Kedua coach tersebut adalah Anita Mardina dan Abdul Syahid dari Pendidikan Geografi 2017, keduanya lolos pendanaan PKM tahun 2020.
Acara dibuka oleh Muhammad Fahrul Ramadhan selaku Master of Ceremony, kemudian diawali dengan pembacaan doa pembuka acara oleh Berry El Hamdi. Selanjutnya acara diserahkan kepada Muhamad Akbar selaku moderator yang mempersilahkan kedua coaching memberikan pernyataan pembuka sebelum nantinya akan diadakan sesi diskusi dan tanya jawab. Pertanyaan yang di tanyakan kepada kedua coach kebanyakan mengenai tips dalam menulis PKM, syarat anggota kelompok, pengembangan ide kreatif, pengalaman lolos pendanaan, pentingnya output sebuah PKM, syarat lolosnya sebuah PKM, dan masih banyak lagi pertanyaan yang di tanyakan kepada kedua coach selama acara berlangsung.
Dengan konsep acara yang lebih santai dan juga terbuka kepada peserta menjadikan acara coaching lebih interaktif dengan adanya interaksi langsung kepada kedua coach. Acara kali ini tidak ada pematerian tapi peserta harus langsung bertanya seputar PKM. Peserta juga menjadi lebih nyaman dalam berkonsultasi, berdiskusi, dan juga menyampaikan pertanyaan terkait PKM. Ada beberapa peserta yang menyampaikan ide dan judul PKM yang sudah mereka buat dan langsung di respons positif oleh kedua coach. Selain dari pertanyaan langsung saat acara, moderator juga menyampaikan beberapa pertanyaan yang sudah ada di formulir pendaftaran dengan begitu sesi diskusi tidak ada yang kosong.
Setelah diadakan sesi diskusi dan tanya jawab, moderator menutupnya dan di serahkan kembali kepada MC untuk mengatur jalannya acara. Selanjutnya adalah pembacaan doa penutup oleh Tedy Gunawan dan dilanjut dengan sesi foto bersama yang di bimbing oleh moderator secara langsung. Acara kemudian ditutup oleh MC. Harapan setelah acara ini berakhir adalah mahasiswa dari Pendidikan Geografi dan Sains Informasi Geografi dapat memantapkan ide dan menemukan solusi dari permasalahan selama penyusunan proposal PKM. Peserta juga dapat berperan aktif dalam pembuatan PKM dan ikut berprestasi bersama dengan menghasilkan PKM yang bermanfaat dan berkualitas di masyarakat. Selain itu juga karena PKM sendiri sudah di jadikan sebagai salah satu syarat dari sidang skripsi sehingga mahasiswa mau tidak mau harus membuatnya dengan baik. Kegiatan coaching PKM masih akan berlanjut ke acara coaching PKM ke 2 pada tanggal 1 November 2020. PKM akan terus dipantau perkembangannya sampai di upload. Departemen Pendidikan sendiri akan terus mengawasi dan membimbing dengan menyediakan WhatsApp Group bagi mahasiswa Pendidikan Geografi dan Sains Informasi Geografi. WhatsApp Group dimaksudkan sebagai media diskusi jika ada yang ingin di tanyakan selama proses pembuatan PKM berlangsung.