Penulis : Muhamad Fauzan Hermawan (2201394)
Editor : Rafi Nuha Fadlillah (2205854)
Program Studi Pendidikan Geografi FPIPS UPI memiliki laboratorium tersendiri yang menyediakan berbagai pengetahuan, pelajaran dan pengalaman hidup dalam menempuh pendidikan yang bersumber dari alam. Dalam hakikatnya, mahasiswa-mahasiswi Pendidikan Geografi tentu dituntut untuk memiliki kecakapan akan hal yang mampu menyesuaikan dan beradaptasi diri dengan alam. Kecakapan yang dimiliki setidaknya harus relevan dengan kemampuan yang diperlukan dalam mengarungi Program Studi Pendidikan Geografi seperti pengetahuan, keterampilan, keterbukaan intelektual, psikomotorik fisik dan psikis atau mental itu sendiri.
Geography Active, Creative, Thinking (GEO-ACT) 1 merupakan rangkaian program kaderisasi yang kegiatannya fokus kepada pembentukan kecakapan yang harus dimiliki mahasiswa baru akan kemampuan fisik, keterampilan dan mental dalam Program Studi Pendidikan Geografi. Program kaderisasi ini telah dilaksanakan pada hari Sabtu 23 September 2023 yang memberikan wadah dan stimulus bagi mahasiswa baru untuk mampu beradaptasi dengan lingkungan perkuliahan yang ada nantinya. Dalam program kaderisasi kali ini, kecakapan yang ingin dicapai di selingi dengan kegiatan post to post BEM, DPM dan Departemen Khusus Jantera yang diikuti oleh mahasiswa baru yang dilaksanakan di sekitar Kampus UPI Bumi Siliwangi yang disebar dengan beberapa titik lokasi yang telah ditentukan. Selain kegiatan post to post, hal lain berupa games yang berkaitan dengan fisik juga ditekankan kepada mahasiswa baru, sehingga mereka dapat terbiasa dengan hal ini.
Doc: Penulis
Sesi post to post sendiri merupakan wadah bagi mahasiswa baru untuk mengenali ranah himpunan yang ada dalam tubuh Program Studi Pendidikan Geografi. Mahasiswa baru urgensinya penting untuk mengenali ranah himpunan yang ada, hal ini diharapkan mampu menarik minat partisipasi sumber daya manusia di masa kepengurusan pada periode selanjutnya. BEM, DPM HMPG FPIPS UPI dan Departemen Khusus Jantera merupakan fokus yang ada pada sesi post to post ini. Pembagian post to post disebar di beberapa titik lokasi di sekitar Kampus UPI Bumi Siliwangi dengan pembagian sebanyak 9 post, yaitu post 1 Pengurus Inti di Samping Gedung PPPG, Post 2 Departemen Pendidikan di Depan Balai Bahasa, post 3 Departemen Lingkungan di Belakang Gedung LPPM, post 4 Departemen Kerohanian di Belakang Balai Bahasa, post 5 Departemen Minat dan Bakat di Depan Gedung FIP, post 6 Dewan Perwakilan Mahasiswa di Depan Gedung FPMIPA-C, post 7 Departemen Sosial dan Politik di Depan Gedung Isola Resort, post 8 Departemen Pengembangan Sumber Daya Organisasi di Depan Gedung Tennis Indoor dan post 9 Departemen Khusus Jantera di Lapangan Berdebu. Kegiatan post to post ini dilakukan oleh 7 Bingkel (Bimbingan Kelompok) secara bergantian dengan tracking yang diharapkan mampu membiasakan untuk meningkatkan kemampuan fisik. Setiap Bingkel didampingi Kakak Bingkelnya masing-masing. Pada setiap post, mahasiswa baru diberi pengenalan secara umum tentang profil dari departemen yang bersangkutan di di setiap post yang berbeda. Adapun sesi games di laksanakan untuk memeriahkan kegiatan dengan games yang mampu meningkatkan kemampuan fisik.
Doc.Penulis
Di sisi lain, dalam sesi post to post, terdapat penerapan aplikasi Avenza Maps yaitu merupakan aplikasi pendamping saat kegiatan Praktikum maupun Kuliah Kerja Lapangan yang membantu mahasiswa untuk plotting dan merekam aktivitas pada tiap titik lokasi berbeda berdasarkan peta digital. Penerapan aplikasi ini merupakan salah satu inti dari kegiatan post to post yang dilakukan mahasiswa baru. Hal ini ditekankan kemampuannya di dalam kegiatan agar mahasiswa baru dapat mulai terbiasa dan memiliki kecakapan terampil dalam memanfaatkan teknologi untuk menunjang perkuliahan.
Pelaksanaan Praktikum dan Kuliah Kerja Lapangan pada Program Studi Pendidikan Geografi tentu saja dapat dilakukan sewaktu-waktu saat masa perkuliahan. Dengan itu mahasiswa baru harus diberikan stimulus akan hal tersebut. Adapun stimulus yang diberikan berupa pengetahuan dan keterampilan akan manajemen perjalanan dan manajemen packing yang hal ini merupakan salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki dan dikuasai oleh mahasiswa-mahasiswi Pendidikan Geografi.
Doc. Penulis
Alam sebagai laboratorium tentunya akan memiliki tantangan dan rintangan tersendiri di dalamnya yang tidak dapat diperkirakan dan dapat saja sewaktu-waktu mengancam. Dengan itu, kemampuan dasar dan kecakapan geografi harus ditekankan sejak dini sebagai bekal yang dapat bermanfaat nantinya secara berkelanjutan. Dalam pelaksanaannya, selain sesi pematerian dari Departemen Khusus Jantera, mahasiswa baru dengan masing-masing Bingkelnya mendemonstrasikan secara langsung atas kemampuan manajemen packing yang dipandu oleh pemateri. Dari hal ini diharapkan mahasiswa baru dapat mengambil banyak pengetahuan yang tentunya harus dimiliki mahasiswa baru dalam lingkungan geografi.