Penulis : Gita Asdiani
Doc. Penulis
Departemen Geografi, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Program Sains Informasi Geografi (SaIG). Kedatangan alat ukur GNSS Sokkia GRX3 dan melaksanakan kegiatan training dari salah satu perusahaan distributor peralatan survey darat dan laut di Indonesia yaitu Geotronix, Senin (25/11/2020) di sekitar kampus UPI Bumi Siliwangi.
Dalam PDDikti tercantum bahwa Program Studi Sains Informasi Geografi (SaIG) merupakan pengembangan dari keilmuan geografi yang mengutamakan pengembangan keilmuan dan riset berbasis teknologi informasi dan geospasial untuk memecahkan isu dan permasalahan geosfer yang relevan baik pada tataran lokal, regional, dan global.
Dengan ini penambahan alat dilakukan untuk menunjang mahasiswa dalam melakukan praktik dalam mengembangkan kompetensi di bidang survey dengan pemberian alat-alat yang mendukung. Training alat dilakukan untuk memperkenalkan kegunaan dan cara pakai alat kepada mahasiswa oleh pihak distributor Geotronix kepada para mahasiswa di Departemen Geografi.
Di lansir dari Wantedly.com Perusahaan Geotronix ini menyediakan solusi survei darat dan laut. Perusahaan ini beroperasi di Indonesia dan dimiliki sepenuhnya oleh orang Indonesia. Geotronix adalah salah satu dari sedikit perusahaan lokal di Indonesia yang dapat memberikan solusi dan hemat biaya untuk menyediakan rangkaian lengkap peralatan survei kelas atas dan layanan kepada klien melalui satu pintu.
Sebagai informasi, Sokkia GRX3 ini lebih kecil, lebih ringan, dan dikemas dengan teknologi GNSS tercanggih dalam desain yang dibangun untuk tahan terhadap lingkungan lapangan yang paling keras. Semua sinyal, semua satelit dan semua konstelasi – dalam desain yang kompak dan kokoh, dengan IMU dan eCompass yang terintegrasi. Saat dilakukan training alat estimasi harga menurut salah satu dosen di program studi SaIG “alat ini sekitar seharga 2 mobil” Senin (25/11/2020). Dalam salah satu website echosounder surveying harga alat ini di bandrol sekitar $15300.
Dengan kegiatan training alat GNSS Sokkia GRX3 ini mahasiswa diberikan training basic alat untuk mengoperasikan alat tersebut dan melakukan kegiatan survey termasuk pengukuran. Penambahan koleksi alat yang mumpuni ini diharapkan SaIG menjadi program studi pelopor dan unggul dalam bidang sains informasi geografi di Indonesia pada tahun 2028.
